Your Ad Here

Friday, June 1, 2012

Tere di Mata Nurul Arifin

Tere di Mata Nurul Arifin
Jakarta - Anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar Nurul Arifin memahami keputusan mundur yang diambil oleh Theresia EE Pardede. Tantangan artis menjadi anggota parlemen menurut dia memang jauh lebih berat. "Kaget juga, tapi saya memahaminya," ujarnya, Jumat 1 Juni 2012. "Karena tantangan artis menjadi politisi itu memang jauh lebih berat ketimbang orang biasa."

Tere hari ini mengumumkan pengunduran dirinya sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat dan juga kader Partai Demokrat. Dalam keterangan resminya, Tere mengatakan ingin menjaga orangtuanya yang sedang sakit. Namun, dibalik itu Tere menyembunyikan kekecewaannya terhadap dunia politik Indonesia.

Nurul mengaku memahami kekecewaan Tere. Ia mengatakan pernah mengalami fase seperti Tere ketika awal-awal terjun ke dunia politik. "Karena dunia politik itu memang keras, terlihat abu-abu jadi memang tidak mudah," kata dia.

Sebagai artis, menurut Nurul, masyarakat pasti mengharapkan performa mereka sebagai anggota dewan bisa lebih menonjol. Hal ini, kata dia, seperti uji kelayakan dari masyarakat. "Sebagai artis kami harus keluar dari label keartisan itu dan membuktikan kalau kami layak," katanya.

Nurul mengaku tak terlalu dekat dengan Tere. Namun dimatanya Tere adalah sosok yang cerdas dan mau belajar. "Saya sempat beberapa kali jadi pembicara barengan sama dia. Dia cerdas dan mau belajar, ini yang tidak saya lihat dari artis lain yang jadi anggota DPR," kata dia.

Sumber : TEMPO.CO

0 comments:

Post a Comment