JAKARTA - Vokalis yang juga pencipta lagu asal Philadelphia, AS, Christina Judith Perri (25) atau lebih dikenal dengan nama Christina Perri tak perlu waktu lama untuk mencipta lagu-lagu di album perdananya, Lovestrong. Perri mengaku hanya butuh waktu tiga hari.
"Ini album pertama saya, saya bikinnya sangat cepat hanya tiga hari. Lagu-lagu di album (Lovestrong) ini dicipta dari hati kecil saya," kata Perri dalam jumpa pers di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (5/6/2012).
Beberapa lagu sebagian besar diakui Perri berasal dari pengalaman pribadinya sejak berusia remaja.
"Ketika umur 15, saya menulis sebuah puisi, tapi saya rasa itu tidak akan cukup. Kemudian saya ambil gitar dan saya memainkan kord D-G-A, judulnya 'The Perfect Man for Me'," cerita Perri. "Setelah itu saya bikin 'Tragedy' karena dia mengkhianati saya," lanjutnya dengan tawa.
Sementara untuk lagu A Thousand Years yang diciptanya untuk sekuel film Twilight, Perri mengaku tak menciptanya dari pengalaman pribadi.
"Saya menulis lagu untuk film Twilight, saya fan Twilight. Mereka menawarkan saya melihat film itu sebelum lagunya selesai ku tulis. Lalu saya menangis setelah menonton, tapi lagu ini bukan tentang saya, itu untuk film tersebut," jelas Perri.
Sebagai pencipta lagu dengan usia yang relatif muda, Perri mengumpamakan dirinya seperti gunung berapi yang siap meletus kapan saja untuk menghasilkan karya.
"Saat terbaik saya dalam bermusik tentu berbeda-beda, kadang baik kadang buruk, dan saya terkadang cukup emosional, dramatik. Emosi saya seperti volkano yang siap meletup. Dan saya hampir menulis lagu kapan pun," ujar Perri.
Sumber : KOMPAS.com
0 comments:
Post a Comment